Tutup

RENSTRA DINAS KESEHATAN

Visi Polewali Mandar Maju Rakyat Sejahtera
Misi  
  Tujuan dan Sasaran Indikator Satuan Target
1 2 3 4 5
1.1 Mewujudkan Taraf Hidup Masyarakat yang Lebih Baik dan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Religius
Tujuan RPJMD :
1.1.2 Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia
1.1.2.1 Indeks Pembangunan Manusia angka 63,74 63,84 64,42 65,19 65,96
Sasaran RPJMD :
1.1.2.2 Meningkatnya Derajat Kesehatan
1.1.2.2.1 Angka Harapan Hidup (AHH) tahun 62,18 62,38 62,47 62,63 62,79
1.1.2.2.2 Prevalensi Stunting persen 24,16 21,6 20.1 16,6 17,1
Tujuan Renstra :
5.1 Meningkatnya Derajat Kesehatan
5.1.1 Angka Harapan Hidup angka 62,18 62,38 62,47 62,63 62,97
Sasaran Renstra :
5.1.1 Meningkatnya kualitas kesehatan perorangan dan kesehatan masyarakat
5.1.1.1 Angka Kematian Ibu per 100.000 kelahiran hidup 7,3 7,4 7,51 7,62 7,72
5.1.1.2 Angka Kematian Bayi per 1000 kelahiran hidup 13,61 13,9 14,2 14,5 14,8
5.1.1.3 Angka Kesakitan Penyakit Menular TB per 100000 penduduk 204 204 204 204 204
5.1.1.4 Angka Kesakitan Penyakit Menular HIV/ AIDS per 1000 penduduk 1 1 1 1 0
5.1.1.5 Angka Kesakitan Penyakit Menular Kusta per 10.000 penduduk 1,5 1,5 1 1 1
5.1.1.7 Angka Kesakitan Penyakit Menular Pneumonia Balita per 1000 balita 5 5 4 4 3
5.1.1.8 Angka Kesakitan Penyakit Menular Hepatitis B per 1000 ibu hamil 3 3 3 2 1
5.1.1.9 Angka Kesakitan Penyakit Menular Diare per 1000 penduduk 30 29 27 25 23
5.1.1.10 Angka Kesakitan Penyakit Tidak Menular Hipertensi per 1000 penduduk 80 77 74 71 68
5.1.1.11 Angka Kesakitan Penyakit Tidak Menular Diabetes Melitus per 1000 penduduk 18 17 16 15 14
5.1.1.12 Angka Kesakitan Penyakit Tidak Menular Orang Dengan Gangguan Jiwa Berat per 1000 penduduk 0,3 0,3 0,2 0,2 0,1
5.1.1.13 Prevalensi Penduduk Lanjut Usia Risiko Tinggi per 1000 Lansia 332 319 306 293 280
5.1.1.14 Prevalensi Stunting persen 24,16 21,6 20,1 18,6 17,1
5.1.1.15 Persentase masyarakat yang memperoleh jaminan kesehatan persen 65,40 65,40 92 95 95
Sasaran Program :
1.1.2.2.1 Meningkatnya kualitas akses dan layanan kesehatan
1.1.2.2.1.1 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Dasar persen 26 15 0 0 0
1.1.2.2.1.2 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Madya persen 63 60 70 68 68
1.1.2.2.1.3 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Utama persen 11 21 25 25 27
1.1.2.2.1.4 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Paripurna persen 0 4 5 5 5
1.1.2.2.1.5 Persentase masyarakat yang memperoleh jaminan kesehatan persen 65,40 65,40 92 95 95
1.1.2.2.1.6 Angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup 300 267 234 201 168
1.1.2.2.1.7 Angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup 11 11 11 11 11
1.1.2.2.1.8 Persentase sarana dan prasarana kesehatan dalam kondisi baik persen 63 65 67 69 72
1.1.2.2.1.9 Persentase sarana dan prasarana Poskesdes dalam kondisi baik persen 50 52 54 56 58
1.1.2.2.1.10 Persentase sarana dan prasarana Pustu dalam kondisi baik persen 30 32 34 36 38
1.1.2.2.1.11 Persentase sarana dan prasarana Puskesmas dalam kondisi baik persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.1.12 Persentase sarana dan prasarana Alat kesehatan dalam kondisi baik persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.1.13 ersentase sarana dan prasarana Puskesmas Keliling dalam kondisi baik persen 0 100 100 100 100
1.1.2.2.1.14 Prevalensi Penduduk Lanjut Usia Risiko Tinggi per 1000 Lansia 332 319 306 293 280
1.1.2.2.1.15 Persentase Desa/Kelurahan STBM persen 2 3 4 5 6
1.1.2.2.1.16 Indeks Kepuasan Layanan RS persen 79,3 82,41 85 86 87
Sasaran Kegiatan :
1.1.2.2.1.5.1 Meningkatnya kualitas pelayanan UKM dan UKP di Puskesmas
1.1.2.2.1.5.1. Persentase Puskesmas yang telah melaksanakan Pelayanan UKM dan UKP sesuai standar persen 100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.1.5.1.1 Tersedianya rumah dinas baru tenaga kesehatan
1.1.2.2.1.5.1.1. Jumlah Rumah Dinas Tenaga Kesehatan yang terbangun rumah 1 3 7 7 7
1.1.2.2.1.5.1.2 Tersedianya bangunan baru puskesmas
1.1.2.2.1.5.1.2. Jumlah Puskesmas yang terbangun unit 1 3 4 4 4
1.1.2.2.1.5.1.3 Tersedianya tambahan sarana di fasilitas layanan kesehatan
1.1.2.2.1.5.1.3. Jumlah Jenis prasarana baru pendukung pelayanan kesehatan jenis 0 0 2 2 2
1.1.2.2.1.5.1.4 Tersedianya prasarana dan pendukung fasilitas pelayanan kesehatan
1.1.2.2.1.5.1.4. Jumlah Jenis pengadaan sarana prasarana dan alat kesehatan Paket 0 0 1 1 1
1.1.2.2.1.5.1.5 Terpenuhinya kebutuhan obat dan BMHP
1.1.2.2.1.5.1.5.1 Jumlah jenis item obat yang tersedia jenis 360 360 635 635 635
1.1.2.2.1.5.1.5.2 Jumlah Puskesmas yang didistribusikan obat dan perbekalan kesehatan (Puskesmas) unit 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.1.6 Optimalnya fungsi alat kesehatan
1.1.2.2.1.5.1.6. Jumlah alkes yang dilakukan kalibrasi atau pemeliharaan jenis 0 0 20 50 50
1.1.2.2.1.5.1.7 Tersedianya fasilitas kesehatan baru pada RSUD
1.1.2.2.1.5.1.7. Jumlah alkes yang telah diklaibrasi jenis 0 0 20 50 50
1.1.2.2.1.5.1.8 Optimalnya fungsi sarana dan prasarana RSUD
1.1.2.2.1.5.1.9 Tersedianya Alat Kesehatan/Alat Penunjang Medik Fasilitas Pelayanan Kesehatan
1.1.2.2.1.5.1.9. Jumlah Jenis pengadaan sarana prasarana dan alat kesehatan Paket 0 0 0 0 1
1.1.2.2.1.5.2 Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan UKM dan UKP rujukan tingkat daerah
1.1.2.2.1.5.2. Persentase Puskesmas yang telah melaksanakan Pelayanan UKM dan UKP Rujukan Tingkat Daerah/ Kabupaten sesuai standar persen 100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.1.5.2.1 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan ibu hamil
1.1.2.2.1.5.2.1. Jumlah Ibu Hamil yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 8,189 7,663 8,022 9,264 11,117
1.1.2.2.1.5.2.2 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan ibu bersalin, ibu nifas
1.1.2.2.1.5.2.2. Jumlah Ibu Hamil, Ibu Bersalin, Ibu Nifas kategori miskin yang tidak memiiliki asuransi kesehatan memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 8,322 8,214 7,587 8,843 10,612
1.1.2.2.1.5.2.3 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan bayi
1.1.2.2.1.5.2.3. Jumlah Bayi yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 8,414 8,069 8,819 8,422 10,106
1.1.2.2.1.5.2.4 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan anak balita
1.1.2.2.1.5.2.4. Jumlah Anak Balita yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 38,311 38,311 36,504 4,785 5,742
1.1.2.2.1.5.2.5 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan anak usia pendidikan dasar
1.1.2.2.1.5.2.5. Jumlah Anak Usia Pendidikan Dasar yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 60,358 0 (Pandemi) 13,173 69,357 83,228
1.1.2.2.1.5.2.6 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan pada usia produktif
1.1.2.2.1.5.2.6. Jumlah peserta KB aktif yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 53,354 54,565 56,561 62,589 75,107
1.1.2.2.1.5.2.6.2 Jumlah Kelompok Pra Konsepsi yang memperoleh Pelayanan Kesehatan sesuai standar orang 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.2.6.3 Jumlah Posbindu yang aktif melakukan pelayanan jenis 134 134 126 167 167
1.1.2.2.1.5.2.7 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan lansia
1.1.2.2.1.5.2.7.1 Jumlah Penduduk usia >60 tahun yang memperoleh skrining/pemeriksaan kesehatan sesuai standar orang 32,052 92,802 34,754 38,522 46,226
1.1.2.2.1.5.2.7.2 Jumlah Puskesmas Santun Lansia jenis 0 5 0 6 7
1.1.2.2.1.5.2.7.3 Jumlah Penduduk Lansia yang memperoleh pembinaan kemandirian orang 30,886 30,886 31,995 38,522 46,226
1.1.2.2.1.5.2.8 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan penderita hipertensi
1.1.2.2.1.5.2.8. Jumlah Penduduk dengan Hipertensi yang memperoleh Pelayanan Kesehatan sesuai standar orang 11,892 11,185 36,861 33,255 39,906
1.1.2.2.1.5.2.9 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan penderita Diabetes Mellitus
1.1.2.2.1.5.2.9. Jumlah Penduduk dengan Diabetes Mellitus yang memperoleh Pelayanan Kesehatan sesuai standar orang 11,892 6,621 36,861 36,048 43,258
1.1.2.2.1.5.2.10 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan penderita ODGJ
1.1.2.2.1.5.2.10. Jumlah Orang Dengan Gangguan Jiwa Berat (ODGJ) yang diberikan pelayanan kesehatan Standar orang 24 673 135 135 162
1.1.2.2.1.5.2.11 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan penderita Tuberkulosis
1.1.2.2.1.5.2.11. Jumlah penduduk terduga TB yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 3,421 6,608 879 976 1,171
1.1.2.2.1.5.2.12 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan penderita HIV/AIDS
1.1.2.2.1.5.2.12. Jumlah penduduk berisiko terkena HIV/AIDS yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar orang 1,474 1,474 1,048 12,090 14,508
1.1.2.2.1.5.2.13 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan gizi masyarakat
1.1.2.2.1.5.2.13.1 Jumlah Balita Kurus yang tertangani orang 1,287 1,127 30,051 47,853 57,424
1.1.2.2.1.5.2.13.2 Jumlah Keluarga yang menerapkan Keluarga Sadar Gizi (Kadarsi) orang 50,283 50,283 50,786 52,394 62,873
1.1.2.2.1.5.2.13.3 Jumlah ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (Fe) orang 8,308 7,393 8,257 9,264 11,117
1.1.2.2.1.5.2.14 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan kerja dan olahraga
1.1.2.2.1.5.2.14.1 Jumlah Pos UKK yang terbentuk dan memperoleh pembinaan jenis 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.2.14.2 Jumlah UPK yang melaksanakan kegiatan Kesehatan Olahraga jenis 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.2.15 Meningktanya kualitas layanan kesehatan lingkungan
1.1.2.2.1.5.2.15.1 Jumlah desa yang melaksanakan Lima Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) desa/kel 167 167 167 167 167
1.1.2.2.1.5.2.15.2 Jumlah Desa ODF / Desa Stop Buang Air Besar Sembarang Tempat (SBS) desa/kel 56 57 56 57 68
1.1.2.2.1.5.2.16 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan tradisional
1.1.2.2.1.5.2.16. Jumlah FKTP yang bersinergi dengan Pelayanan Kesehatan Tradisional jenis 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.2.17 Meningkatnya respon sinyal kewaspadaan dini
1.1.2.2.1.5.2.17. Jumlah Sinyal Kewaspadaan Dini yang direspon jenis 228 79 150 143 172
1.1.2.2.1.5.2.18 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan khusus
1.1.2.2.1.5.2.18.1 Jumlah Calon Jemaah Haji yang diberikan Pelayanan Kesehatan orang 648 510 515 550 660
1.1.2.2.1.5.2.18.2 Jumlah pelayanan Transfusi Darah yang tersedia kegiatan 0 0 100 100 120
1.1.2.2.1.5.2.18.3 Jumlah peserta yang mengikuti diklat kepalanmerahan orang 0 0 20 350 420
1.1.2.2.1.5.2.19 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan penyakit menular dan tidak menular
1.1.2.2.1.5.2.19.1 Jumlah Desa/ Kelurahan Bebas Jentik desa/kel 52 51 52 53 64
1.1.2.2.1.5.2.19.2 Insidens Rate kasus Zoonotik jenis 0 per 1000 penduduk 0 0 0,07 0
1.1.2.2.1.5.2.19.3 Jumlah Kasus Penemuan dan Penanganan Kasus Balita Pneumonia Kasus 1,608 300 963 2,108 2,530
1.1.2.2.1.5.2.19.4 Jumlah Kasus Diare yang ditangani Kasus 26,094 8,678 13,756 12,630 15,156
1.1.2.2.1.5.2.19.5 Insidens Rate Kasus Thypoid Kasus 8 PER 1000 PENDUDUK 4 per 1000 penduduk 7 7 8
1.1.2.2.1.5.2.19.6 Jumlah Puskesmas yang melaksanakan kegiatan deteksi dini Hepatitis B unit 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.2.19.7 Prevalensi Kusta persen 1.5 per 10.000 penduduk 1.5 per 10.000 penduduk 1,5 1,5 2
1.1.2.2.1.5.2.20 Meningkatnya kualitas JKN
1.1.2.2.1.5.2.20.1 Jumlah Kepesertaan JKN (Universal Health Coverage) Kapitasi orang 361,440 375,438 368,778 385,124 462,149
1.1.2.2.1.5.2.20.2 Jumlah Kunjungan Peserta BPJS (PBI) jenis 51,171 8,540 379,315 414,054 496,865
1.1.2.2.1.5.2.20.3 Jumlah Kepesertaan JKN (Universal Health Coverage) Non Kapitasi orang 361,440 0 368,775 414,054 496,865
1.1.2.2.1.5.2.21 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan di RSUD Wonomulyo
1.1.2.2.1.5.2.21. Jumlah kunjungan rumah sakit wonomulyo orang 0 0 0 0 108,000
1.1.2.2.1.5.2.22 Meningkatnya Kualitas laporan Operasional Puskesmas
1.1.2.2.1.5.2.22. Jumlah Perencanaan dan Laporan Penggunaan Bantuan Operasional Kesehatan dokumen 12 12 12 12 12
1.1.2.2.1.5.2.23 Optimalnya pendapatan LABKESDA
1.1.2.2.1.5.2.23. Target Pendapatan Layanan Laboratorium Kesehatan rupiah 200,000,000 300,000,000 202000000 300,000,000 350,000,000
1.1.2.2.1.5.2.24 Optimalnya akreditasi puskesmas
1.1.2.2.1.5.2.24. Jumlah FKTP milik pemerintah yang telah terakreditasi jenis 19 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.2.25 Optimalnya desa UCI
1.1.2.2.1.5.2.25. Jumlah desa UCI desa/kel 138 74 136 167 167
1.1.2.2.1.5.2.26 Optimalnya penanganan KLB di desa
1.1.2.2.1.5.2.26. Jumlah Desa yang mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) yang ditangani dibawah 24 jam desa/kel 1 79 2 167 167
1.1.2.2.1.5.3 Meningkatnya kualitas pelaporan berbasis manual dan elektronik
1.1.2.2.1.5.3. Persentase Pelaporan berbasis manual dan elektronik memeuhi standar pelaporan persen 100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.1.5.3.1 Meningkatnya kualitas pelaporan
1.1.2.2.1.5.3.1. Jumlah Aplikasi dan Pelaporan yang dikelola (SPM) aplikasi 8 8 8 8 8
1.1.2.2.1.5.3.2 Meningkatnya kualitas pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan
1.1.2.2.1.5.4 Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan di puskesmas dan RS tipe D
1.1.2.2.1.5.4. Persentase Puskesmas dan Rumah Sakit Tipe D yang telah melaksnakan pelayanan kesehatan sesuai standar persen 100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.1.5.4.1 Meningkatnya kualitas layanan kesehatan primer di puskesmas
1.1.2.2.1.5.4.1. Jumlah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama yang melaksanakan Pelayanan Kesehatan Primer jenis 20 20 20 20 20
1.1.2.2.1.5.4.2 Meningkatnya layanan kesehatan rujukan
1.1.2.2.1.5.4.2. Jumlah Puskesmas yang terkoneksi dengan SISRUTE Unit/paket 20 20 20 20 20
1.1.2.2.2 Optimalnya ketersediaan farmasi, alat kesehatan, makanan dan minuman
1.1.2.2.2.1 Presentase Apotik, Toko Obat, Toko Alat Kesehatan dan Optical, Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT) yang sesuai standar persen 15,40 14,50 65 65 80
1.1.2.2.2.2 Persentase Industri Rumah Tangga Pangan yang memenuhi standar untuk penerbitan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) persen 23 8 35 30 50
1.1.2.2.2.3 Persentase Produk Industri Rumah Tangga Pangan yang telah melalui Pemeriksaan Post Market persen 0 0 35 30 50
1.1.2.2.2.4 Persentase tenaga kesehatan yang mendapatkan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) persen 14,4 13,9 0 18,3 22,6
1.1.2.2.2.5 Persentase masyarakat yang mendapatkan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) persen 0,12 0,10 0 1,02 0,92
Sasaran Kegiatan :
1.1.2.2.2.5.1 Meningkatnya kepatuhan perizinan apotek, toko obat dan optikal, UMOT
1.1.2.2.2.5.1. Persentase Apotek, Toko Obat dan optikal, UMOT yang memiliki izin persen 15% 15% 65% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.2.5.1.1 Meningkatnya kualitas apotek, toko obat, toko alat kesehatan dan optikal, dan UMOT
1.1.2.2.2.5.1.1.1 Jumlah Puskesmas yang dilakukan pembinaan jenis 20 20 20 20 20
1.1.2.2.2.5.1.1.2 Jumlah Apotek, dan Toko Obat yang dilakukan pembinaan (Sarana Toko Obat) unit 20 Puskesmas, 41 sarana apotek, 15 sarana toko obat 10 Apotek dan Toko Obat 15 Apotek dan Toko Obat 15 Apotek dan Toko Obat 5 Apotek dan Toko Obat
1.1.2.2.2.5.2 Meningkatnya kepatuhan perizinan industri rumah tangga produk makanan dan minuman
1.1.2.2.2.5.2. Persentase industri Rumah Tangga Produk Makanan dan Minuman yang memiliki izin persen 23% 8% 35% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.2.5.2.1 Meningkatnya kualitas keamanan pangan industri rumah tangga pangan
1.1.2.2.2.5.2.1. Jumlah Sarana Industri Rumah Tangga Yang mendapat pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya jenis 2 2 32 32 32
1.1.2.2.2.5.3 Meningkatnya kepatuhan perizinan TPM dan DAM
1.1.2.2.2.5.3. Persentase TPM dan DAM yang memiiki izin persen 17% 17% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.2.5.3.1 Optimalnya TTU dan TPM yang memenuhi syarat
1.1.2.2.2.5.3.1. Jumlah TTU/TPM yang memenuhi syarat jenis 25 402 TTU/ 144 TPM 671 726 871
1.1.2.2.3 Meningkatnya Rumah Tangga berperilaku hidup bersih dan sehat
1.1.2.2.3.1 Persentase Rumah Tangga ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) persen 45 49,08 62 62 62
Sasaran Kegiatan :
1.1.2.2.3.5.1 Optimalnya peran kader kesehatan dan lintas sektor di bidang kesehatan
1.1.2.2.3.5.1. Persentase Kader Kesehatan dan lintas sektor yang aktif dan mandiri persen 20% 30% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.3.5.1.1 Optimalnya kompetensi kader terkait germas
1.1.2.2.3.5.1.1. Jumlah kader kesehatan yang mendapatkan pembekalan Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat jenis 330 25 56 56 0
1.1.2.2.3.5.2 Optimalnya jumlah rumah tangga ber PHBS
1.1.2.2.3.5.2. Persentase Rumah Tangga ber PHBS persen 100% 100% 100% 100% 100%
1.1.2.2.3.5.3 Meningkatnya Kualitas Peran Aktif UKBM
1.1.2.2.3.5.3. Persentase UKBM yang aktif persen 100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.3.5.3. Meningkatnya kualitas posyandu
1.1.2.2.3.5.3.1 Jumlah Posyandu strata Mandiri unit 31 10 32 32 32
1.1.2.2.3.5.3.2 Meningkatnya kualitas hidup bersih dan sehat masyarakat
1.1.2.2.4 Meningkatnya kualitas tenaga medis dan paramedis
1.1.2.2.4.1 Persentase tenaga medis yang memenuhi standar kompetensi persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.4.2 Persentase tenaga paramedis yang memenuhi standar kompetensi persen 100 100 100 100 100
Sasaran Kegiatan :
1.1.2.2.4.5.1 Meningkatnya Kompetensi Sumber Daya Manusia Kesehatan
1.1.2.2.4.5.1. Persentase Puskesmas dengan Sumber Daya Manusia Kesehatan yang ber STR (Tenaga Medis) persen 100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.1.2.2.4.5.1. Optimalnya kompetensi tenaga kesehatan
1.1.2.2.4.5.1 Optimalnya kompetensi tenaga kesehatan orang 2 NAKES 0 NAKES 20 NAKES 20 NAKES 20 NAKES
1.4 Memantapkan Tata Kelola Pemerintahan yang Berkualitas dan Modern
Tujuan RPJMD :
1.4.1 Terwujudnya Pemerintahan yang Bersih, Akuntabel dan Modern
1.4.1.1 Indeks Reformasi Birokrasi angka 62,18 63,09 71 75 81
Sasaran RPJMD :
1.4.1.2 Meningkatnya Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik
1.4.1.2.1 Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) angka 2.57 3.3 3.5 3.7 3.9
1.4.1.2.2 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
Tujuan Renstra :
5.2 Meningkatnya Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik
5.2.1 Indeks Kepuasan Masyarakat predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
Sasaran Renstra :
5.2.1 Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintahan perangkat daerah
5.2.1.1 Predikat SAKIP Perangkat Daerah predikat BB BB BB BB A
5.2.1.2 Persentase tertib pengelolaan keuangan dan aset perangkat daerah persen 93,33% 95,56% 93,33% 95,56% 97,78%
5.2.1.3 Indeks kepuasan pengguna pelayanan publik perangkat daerah Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
Sasaran Program :
1.4.1.2.5 Meningkatnya kualitas manajemen perkantoran
1.4.1.2.5.1 Persentase perencanaan perangkat daerah yang tersusun sesuai standar dan tepat waktu persen 90 100 100 100 100
1.4.1.2.5.2 Persentase pelaporan perangkat daerah sesuai standar dan tepat waktu persen 92 96 96 96 100
1.4.1.2.5.3 Persentase tertib keuangan perangkat daerah persen 95,56 95,56 95,56 97,78 97,78
1.4.1.2.5.4 Persentase penyampaian laporan keuangan sesuai standar dan tepat waktu persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.5.5 Persentase penyampaian laporan aset sesuai standar dan tepat waktu persen 93,33 95,56 95,56 97,78 97,78
1.4.1.2.5.6 Persentase penyampaian laporan aset sesuai standar dan tepat waktu persen 93,33 93,33 95,56 95,56 97,78
1.4.1.2.5.7 Persentase tertib ketatausahaan kantor persen 70 75 80 85 85
1.4.1.2.5.8 Persentase sarana dan prasarana kantor kondisi baik persen 70 75 77 77 80
1.4.1.2.5.9 Persentase PNS perangkat daerah yang berkinerja baik persen 80 80 85 85 85
1.4.1.2.5.10 Persentase Perangkat Daerah yang tertib dalam tata kelola kelembagaan, ketatalaksanaan dan pelayanan publik persen 65 70 75 80 85
1.4.1.2.5.11 Indeks kepuasan layanan kehumasan dan keprotokoleran persen Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
Sasaran Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.1 Meningkatnya kualitas perencanaan, pengendalian dan pelaporan kinerja perangkat daerah
1.4.1.2.5.5.1. Persentase Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah sesuai standar dan tepat waktu persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.1.1 Meningkatnya kualitas Perencanaan Perangkat Daerah
1.4.1.2.5.5.1.1. Jumlah Renja yang tersusun sesuai standar dan tepat waktu dokumen 1 1 1 1 1
1.4.1.2.5.5.1.2 Meningkatnya kualitas Rencana Kerja Anggaran (RKA) Perangkat Daerah
1.4.1.2.5.5.1.2. Jumlah Rencana Kerja Anggaran (RKA) Perangkat Daerah yang tersusun sesuai standar dan tepat waktu dokumen 1 1 1 1 1
1.4.1.2.5.5.1.3 Meningkatnya kualitas Rekomendasi monitoring, evaluasi dan pelaporan kinerja secara berkala
1.4.1.2.5.5.1.3. Jumlah Rekomendasi Hasil Monitoring Evaluasi dan Pelaporan Kinerja yang Tersusun Sesuai Standar dan Tepat Waktu dokumen 1 1 1 1 1
1.4.1.2.5.5.1.4 Meningkatnya kualitas Laporan kinerja perangkat Daerah
1.4.1.2.5.5.1.4. Jumlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Perangkat Daerah Sesuai Standat dan Tepat Waktu dokumen 2 2 2 2 2
1.4.1.2.5.5.2 Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan perangkat daerah
1.4.1.2.5.5.2. Persentase penyampaian Laporan Keuangan sesuai standar dan tepat waktu persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.2.1 Terpenuhinya gaji dan Tunjangan ASN
1.4.1.2.5.5.2.1. Jumlah ASN yang menerima Gaji, Tunjangann dan Tambahan Penghasilan orang 827 827 827 827 827
1.4.1.2.5.5.2.2 Meningkatnya tertib administrasi penatausahaan keuangan perangkat daerah
1.4.1.2.5.5.2.2. Jumlah SPM yang diterbitkan dokumen 1 1 1 1 1
1.4.1.2.5.5.2.3 Meningkatnya kualitas penyusunan Laporan keuangan akhir tahun
1.4.1.2.5.5.2.3. Jumlah Laporan Keuangan Akhir Tahun Sesuai Standar dan Tepat Waktu dokumen 12 12 12 12 12
1.4.1.2.5.5.2.4 Meningkatnya kualitas Laporan keuangan berkala
1.4.1.2.5.5.2.4. Jumlah Laporan Keuangan Berkala Sesuai standar dan Tepat Waktu dokumen 1 1 1 1 1
1.4.1.2.5.5.3 Meningkatnya Tertib Administrasi Barang Milik Daerah Perangkat Daerah
1.4.1.2.5.5.3. Persentase Tertib Administasi Barang Milik Daerah Perangkat Daerah persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.3.1 Meningkatnya tertib penatausahaan Barang Milik Daerah Pada SKPD
1.4.1.2.5.5.3.1. Jumlah administrasi barang daerah yang tersusun dokumen 1 1 1 1 1
1.4.1.2.5.5.4 Meningkatnya Tertib Administrasi Kepegawaaian Perangkat Daerah
1.4.1.2.5.5.4. Persentase Tertib Administasi Kepegawaian Perangkat Daerah persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.4.1 Terpenuhinya kebutuhan pakaian dinas pegawai
1.4.1.2.5.5.4.1. Jumlah Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya Paket 80 0 0 80 80
1.4.1.2.5.5.5 Meningkatnya Tertib Administrasi Umum Kantor
1.4.1.2.5.5.5. Persentase Tertib Administasi Umum Kantor persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.5. Terpenuhinya Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
1.4.1.2.5.5.5.1 Terpenuhinya kebutuhan komponen instalasi listrik / penerangan
1.4.1.2.5.5.5.1. Jumlah Jenis Komponen Instalasi Listrik/Penerangan yang Tersedia jenis 21 9 9 9 9
1.4.1.2.5.5.5.2 Terpenuhinya kebutuhan alat tulis kantor
1.4.1.2.5.5.5.3 Terpenuhinya kebutuhan alat rumah tangga
1.4.1.2.5.5.5.3. Jumlah Jenis Alat -Alat Rumah Tangga yang Tersedia jenis 3 3 1 1 1
1.4.1.2.5.5.5.5 Terpenuhinya kebutuhan cetak dan penggandaan
1.4.1.2.5.5.5.5. Jumlah Jenis Cetak dan Penggandaan yang Tersedia jenis 12 4 4 4 4
1.4.1.2.5.5.5.6 Terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan koran dan majalah
1.4.1.2.5.5.5.6. Jumlah Jenis Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan jenis 12 0 1 1 1
1.4.1.2.5.5.5.7 Terpenuhinya kebutuhan koordinasi dan konsultasi dalam dan luar daerah
1.4.1.2.5.5.5.7. Jumlah Laporan Koordinasi dan Konsultasi dalam dan luar Daerah dokumen 47 47 47 47 47
1.4.1.2.5.5.6 Optimalnya ketersediaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
1.4.1.2.5.5.6. Persentase ketersediaan Kebutuhan BMD sesuai RKBMD persen 80 85 85 85 90
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.6.2 Terpenuhinya kebutuhan peralatan dan mesin
1.4.1.2.5.5.6.2. Jumlah Jenis Alat Kantor Paket 10 10 10 10 10
1.4.1.2.5.5.7 Meningkatnya Tertib Ketersediaan Jasa Penunjang Administasi Kantor
1.4.1.2.5.5.7. Persentase ketersediaan Jasa Penunjang Administasi Kantor sesuai standar dan prosedur persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.7.1 Meningkatnya tertib administrasi ketatausahaan
1.4.1.2.5.5.7.2 Terpenuhinya kebutuhan komunikasi, sumber daya air dan listrik
1.4.1.2.5.5.7.2. Jumlah Jenis kebutuhan komunikasi, sumber daya air dan listrik yang Terpenuhi Bulan 12 12 12 12 12
1.4.1.2.5.5.8 Meningkatnya kemanfaatan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
1.4.1.2.5.5.8. Persentase Pemenuhan Pemeliharaan BMD sesuai RKPBMD persen 80% 85% 85% 85% 90%
Sasaran Sub-Kegiatan :
1.4.1.2.5.5.8.1 Tertibnya perizinan kendaraan dinas dan operasional
1.4.1.2.5.5.8.2 Terjaminnya kemanfaatan kendaraan dinas/ operasional
1.4.1.2.5.5.8.3 Terjaminnya kemanfaatan peralatan dan mesin kantor
1.4.1.2.5.5.8.4 Terjaminnya kemanfaatan gedung kantor